Majalahbulutangkis.com- Tim nasional bulutangkis putri Indonesia memastikan tiket final nomor beregu cabang olahraga bulutangkis SEA Games XXXI 2021 di Vietnam. Ini terjadi setelah Apriyani Rahayu dan kawan-kawan mengalahkan tuan rumah dengan skor 3-1 pada semifinal di Bac Giang Gymnasium, Selasa (17/5) siang waktu setempat. 

Indonesia sempat tertinggal 0-1 lebih dulu akibat kekalahan tunggal pertama, Gregoria Mariska Tunjung, dari Nguyen Thuy Linh 21-14, 17-21, 16-21. Grego mengakui kekalahannya lebih disebabkan karena mental bertandingnya belum sesiap yang diinginkannya. 

"Di game pertama karena ini pertemuan pertama jadi tadi lawan sepertinya membaca dulu pola saya seperti apa. Saya lebih bebas melakukan pola yang saya mau," kata Grego dilansir dari rilis Tim Humas dan Media PP PBSI. 

"Di game kedua dan ketiga lawan sebenarnya hanya menunggu saya melakukan kesalahan sendiri. Di sini saya juga kurang banyak variasi pukulan. Di dalam hati sebenarnya mau banget untuk berjuang mati-matian, tapi tak tahu kenapa malah tak keluar. Saya akui kekalahan ini karena mental saya," imbuhnya. 

Beruntung, tim putri Indonesia sanggup memenangi tiga partai berikutnya. Yang jadi perhatian adalah kemenangan yang dicatatkan dua ganda putri debutan di SEA Games 2021 ini, yakni Apriyani/Siti Fadia Silva Ramadhanti dan Ribka Sugiarto/Febby Valencia Dwijayanti Gani. 

Apri/Siti Fadia memastikan skor 1-1 setelah menang telak atas Pham Thi Khanh/Van Anh Than, 21-3, 21-9. Apri, yang sempat dibekap cedera betis selama dua bulan, sebelumnya berpasangan dengan Greysia Polii. Sedangkan, Siti Fadia sebelumnya adalah tandem dari Ribka. Meski baru kali ini melakoni turnamen resmi, mereka terlihat sudah kompak saat bertanding. 

"Kita tak melihat kualitas lawan seperti apa. Kita lebih fokus untuk mempersiapkan diri sendiri. Mereka juga bagus dan kita cari cara untuk mengatasi itu. Suporter Vietnam luar biasa, ramai sekali," ucap Apri. 

"Kita tadi cari suasana pertandingannya dulu. Kondisi lapangan, angin dan lain-lain. Senang rasanya diduetkan dengan kak Apri. Saya mau mengeluarkan seluruh kemampuan, tak mau menyia-nyiakan kesempatan yang diberikan," sebut Siti Fadia menimpali.

Putri Kusuma Wardani (KW) membuat tim Indonesia unggul 2-1. Pemain berusia 19 tahun ini harus melalui perjuangan yang tak mudah untuk mengalahkan pemain berusia 30 tahun Vietnam, Vu Thi Trang, 21-19, 16-21, 21-15. Namun, berkat keuletan dan kejelian membaca permainan lawan, Putri KW mampu mengatasi tekanan dari sang lawan yang lebih berpengalaman. 

"Saya senang dan puas bisa mengalahkan Vu Thi Trang dan menyumbang angka untuk Indonesia. Ia pemain senior, jadi seperti yang saya bilang saya mau main lepas saja tak memikirkan menang atau kalah," tutur Putri.

"Di game pertama, saya sudah enjoy mainnya, tapi masih kagok sama bola-bola lawan. Di game kedua lebih kekontrol, depannya keduluan terus. Di game ketiga, saya coba lebih menekan dan bermain safe," tambahnya. 

Ribka/Febby memastikan kemenangan 3-1 untuk Indonesia atas Vietnam dengan kemenangan meyakinkan atas Do Thi Hoai/Pham Nhur Thao 21-13, 21-14. Kendati begitu, Ribka dan Febby sepertinya masih harus lebih mengasah kerja sama dan komunikasi mereka di lapangan. Ini penting sebab Indonesia akan menghadapi Thailand pada final, Rabu (18/5). 

"Alhamdulillah bisa menang dan memastikan kemenangan tim Indonesia ke final. Tapi, tadi karena ini pertandingan pertama saya dengan Febby, ritme dan polanya masih belum bagus. Masih ada salah-salah pergerakan. Semoga besok di final bisa lebih baik," ungkap Ribka. 

"Tadi main fokus saja, tak melihat lawan lebih di bawah atau bagaimana. Yang terpenting komunikasi sama partner harus dijaga. Besok di final lawan Thailand pasti lebih berat, kami mau tampil lebih maksimal dari hari ini," ujar Febby. 

Thailand melaju ke partai puncak setelah menang telak 3-0 atas Singapura. Ketiga poin Thailand masing-masing dihasilkan oleh dua pemain tunggal, Pornpawee Chochuwong dan Phittayaporn Chaiwan, dan satu ganda, Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai. 

SEMIFINAL INDONESIA VS VIETNAM
Gregoria Mariska Tunjung vs Nguyen Thuy Linh 21-14, 17-21, 16-21
Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti vs Pham Thi Khanh/Van Anh Than 21-3, 21-9
Putri Kusuma Wardani vs Vu Thi Trang 21-19, 16-21, 21-15
Febby Valencia Dwijayanti Gani/Ribka Sugiarto vs Do Thi Hoai/Pham Nhur Thao 21-13, 21-14
Stephanie Widjaja vs Vu Thi Anh Thu (tak dimainkan)

FINAL RABU (18/5)
Thailand vs Indonesia

(Indra)

Sumber foto: PP PBSI