Majalahbulutangkis.com- Tunggal putri andalan Tiongkok, Chen Yu Fei kian mempertegas dominasinya melawan bintang Taiwan, Tai Tzu Ying. Fakta itu dibuktikan dengan sukses Yu Fei naik podium juara di ajang Perodua Malaysia Masters 2020.

Di laga final yang berlangsung di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Minggu (12/1), Yu Fei berhasil mengalahkan Tzu Ying dua game langsung 21-17, 21-10 dalam waktu 37 menit.

Ini adalah kemenangan ketiga Yu Fei melawan Tzu Ying dari total 17 kali pertemuan yang telah dijalani. Sebelumnya Yu Fei berhasil mengalahkan Tzu Ying di final All England 2019 serta final BWF World Tour Finals 2019. Sedangkan pada 14 laga lainnya selalu dimenangkan oleh Tzu Ying.

Yu Fei nampaknya memang banyak belajar dari kekalahan-kekalahan sebelumnya melawan Tzu Ying. Terlihat di laga final Malaysia Masters 2020, Yu Fei tak lagi bermain di bawah kendali lawannya. Sebaliknya, Tzu Ying yang seperti putus asa menghadapi Yu Fei yang sulit untuk dicari celah kelemahannya.

"Yu Fei bermain apik dan stabil, dua hampir tidak pernah melakukan kesalahan sendiri. Sebaliknya, saya malah sulit untuk mengontrol permainan sendiri," akui Tzu Ying.

Akibat dua kekalahan beruntun yang dialaminya Tzu Ying memang terpaksa menyerahkan singgasana peringkat 1 dunia yang telah dua tahun dikuasainya kepada Yu Fei.

Bagi Yu Fei ini adalah gelar pertamanya yang diraih di ajang Malaysia Masters. Berkat suksesnya di awal musim 2020 ini Yu Fei  mendapatkan hadiah sebesar 30.000 dolar AS serta tambahan 9.200 poin.

Sukses Yu Fei pun menjadi gelar ketiga yang diraih kubu Tiongkok di ajang Malaysia Masters 2020. Dua gelar lainnya direbut di nomor ganda putri dan ganda campuran lewat pertarungan final sesama pasangan Tiongkok.

Gelar di ganda putri dimenangkan pasangan Li Wen Mei/Zheng Yu usai mengalahkan rekannya Du Yue/Li Yin Hui 21-19, 16-21, 21-19. Sedang gelar di ganda campuran masih menjadi milik pasangan nomor 1 dunia Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong yang mengungguli rekannya Wang Yilyu/Huang Dong Ping 21-19, 21-12.

Sementara gelar ganda putra lepas dari pemain Tiongkok. Di luar dugaan gelar juara direbut pasangan senior asal Korsel, Lee Yong Dae/Kim Gi Jung yang secara mengejutkan mengalahkan andalan Tiongkok, Li Junhui/Liu Yu Chen dua game langsung 21-14, 21-16.

Sedangkan gelar tunggal putra masih dikuasai oleh pemain nomor 1 dunia asal Jepang, Kento Momota yang kembali sukses membungkam andalan Denmark, Viktor Axelsen dua game langsung 24-22, 21-11. (MB-01)