[BAC 2022] Komang Ukur Kemampuan Sebelum ke Piala Uber

Senin, 25 April 2022 19:09:45

 

Majalahbulutangkis.com- Indonesia mengerahkan empat wakil di sektor tunggal putri Badminton Asia Championships (BAC) 2022 yang akan dihelat di Muntinlupa Sports Complex, Manila, Filipina, 26 April-1 Mei. 

Namun, hanya Gregoria Mariska Tunjung dan Putri Kusuma Wardani yang bisa langsung bermain di main draw atau babak utama. 

Dikarenakan peringkat dunia yang terlalu jauh, dua tunggal putri 'Merah Putih' lainnya harus memulai kiprah mereka dari babak fase grup. Kedua pemain itu adalah Stephanie Widjaja (peringkat 285 dunia) dan Komang Ayu Cahya Dewi (317 dunia). 

Stephanie bergabung di Grup B bersama Fathimath Nabaaha Abdul Razaaq dari Maladewa dan Janelle Anne Andreas dari Filipina. Sedangkan, Komang berada di Grup D dengan Myisha Mohd. Khairul dari Malaysia dan Mikaela Joy De Guzman dari Filipina.

Stephanie dan Komang akan memulai kualifikasi grup pada Selasa (26/4). Hanya keempat juara grup yang berhak masuk ke babak I atau 32 besar yang dimulai pada Rabu (27/4). 

Komang punya misi pribadi dengan tampil di BAC 2022. Pemain berusia 19 tahun ini ingin mengukur kemampuan dirinya terhadap pebulutangkis-pebulutangkis dunia sebelum terjun di Piala Uber di Bangkok, Thailand, 8-15 Mei. 

Meski masih terbilang belia, Komang menjadi andalan utama skuad Piala Uber 'Merah Putih'. PBSI memang membuat kebijakan menurunkan pemain-pemain pelapis di kejuaraan beregu putri dunia tersebut. Sedangkan, pemain-pemain putri yang lebih berpengalaman, termasuk Stephanie, difokuskan ke SEA Games 2021 di Hanoi, Vietnam, 16-22 Mei. 

"Di turnamen ini (BAC 2022) mungkin saya bisa tahu seberapa jauh kemampuan saya. Ini penting sebagai ukuran di Piala Uber nanti," kata Komang dilansir dari rilis Tim Humas dan Media PP PBSI, Senin (25/4). 

Untuk di BAC 2022, Komang sesungguhnya bisa mendulang poin sebanyak-banyaknya. Pasalnya, BAC 2022 kini setara dengan turnamen BWF World Tour Super 1000 yang memberikan poin besar. Untuk juara diganjar 12.000 poin. Ini bisa mendongkrak posisi pemain-pemain yang masih berada jauh di bawah dalam daftar ranking dunia.  

Namun, Komang belum berpikir ke sana. Ia ingin memanfaatkan debutnya di kejuaraan berlevel tinggi seperti BAC 2022 sebagai pengalaman melawan pemain-pemain yang berperingkat dunia di atasnya. 

"Senang sekali saya bisa dapat kesempatan bertanding melawan pemain-pemain dunia. Ini pertama kalinya saya turun di turnamen level atas. Ekspektasi saya, saya bisa mengimbangi permainan lawan-lawan yang levelnya di atas saya," ungkapnya. 

"Besok (Selasa) sudah siap untuk bertanding, dua hari ini sudah coba lapangan dan nanti tinggal menerapkan apa yang sudah dilatih. Targetnya bermain maksimal dulu. Semoga bisa lolos dari kualifikasi," tambahnya. 

(Indra)

Sumber foto: PP PBSI