Singapore Open 2019: Empat Tunggal Putri Indonesia Langsung Kandas

Kamis, 11 April 2019 07:44:36

 

Majalahbulutangkis.com- Dua tunggal putri terbaik Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung dan Fitriani kembali menemui kegagalan di babak awal turnamen yang mereka ikuti. Setelah pekan lalu kandas di babak awal Malaysia Open 2019, berikutnya pekan ini di Singapore Open 2019 keduanya juga mengalami nasib yang sama.

Bertanding di babak pertama Rabu (10/4) di National Indoor Stadium, Singapura,  Gregoria yang ditantang pemain asal Denmark, Mia Blichfeldt di luar dugaan dipaksa menyerah dua game langsung dengan skor 16-21, 20-22.

Ini adalah kekalahan pertama Gregoria dari Blichfeldt. Sebelumnya dua kali bertemu, Gregoria selalu bisa menang usai laga tiga game. Terakhir mereka jumpa di French Open 2018 lalu.

“Untuk pola main dia tidak terlalu berubah, tipe dia pengen cepetin terus, nyerang terus. Cuma tadi di pertemuan kali ini dia jauh lebih safe dari saya. Lebih sedikit melakukan kesalahan daripada saya. Sementara saya buat matiin dia itu susah sekali. Dia mainnya lebih rapi dan mau ngadu di lapangan. Di pertemuan sebelumnya dia nggak mau ngadu, banyak bola yang dia lepas saja kalau nggak pas,” ungkap Gregoria.

Harus terhenti di awal, Gregoria mengaku tidak puas dengan penampilannya. Ia pun banyak mengevaluasi hasil kali ini, untuk diperbaiki di pertemuan berikutnya
 
“Saya mainnya kurang puas dengan permainan hari ini. Kedepannya kalau ketemu lagi saya pengen menunjukkan yang terbaik, lebih baik dari hari ini. Saya juga harus bisa ambil start biar nggak ketinggalan. Tadi saya salahnya pas sempat unggul terus saya malah ketekan lagi sama lawan,” lanjutnya.

Selain Gregoria, tiga tunggal putri Indonesia lainnya Lyanny Alessandra Mainaky, Fitriani, serta Yulia Yosephine Susanto juga mengalami nasib yang sama. Lyanny yang juga putri dari Kepala Pelatih  tunggal putri Pelatnas PBSI, Rionny Mainaky ini dibuat tak berkutik oleh pemain andalan India,  Pusarla V Sindhu dua game langsung 9-21, 7-21.

Berikutnya andalan Indonesia lainnya Fitriani juga harus mengakui keunggulan pemain terbaik Thailand, Ratchanok Intanon dua game langsung 18-21, 14-21. Begitu pula Yosephine tak berdaya menghadapi pemain senior India, Saina Nehwal 16-21, 11-21.

Beruntung masih ada satu andalan Merah Putih yang masih tersisa yakni Ruselli Hartawan. Di laga pertama Ruselli berhasil mengandaskan andalan tuan rumah Singapura, Yeo Jia Min dalam laga tiga game 21-18, 17-21, 21-15 dalam waktu 67 menit. Di babak kedua Kamis (11/4), Ruselli akan menantang unggulan ketujuh Sung Ji Hyun (Korsel). (MB-01)