Runner Up di Australia Bantu Gregoria Lolos ke BWF WTF

Selasa, 29 Nov 2022 22:47:35

 

Majalahbulutangkis.com- Sukses menempati posisi runner-up di ajang Australia Open 2022 di Sydney, Australia, dua pekan lalu, ternyata membawa hikmah tersebut buat tunggal putri terbaik Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung.

Di final Gregoria harus mengakui keunggulan bintang muda Korea, An Se Young dalam laga dua game 17-21, 9-21. Sebagai runner-up Gregoria mendapat tambahan 5.950 poin.  Tambahan poin itu pun mendongkrak posisinya ke peringkat 13 menuju BWF World Tour Finals 2022 yang akan digelar di Bangkok, Thailand, 7-11 Desember 2022 mendatang.

Seperti diketahui, peserta BWF WTF 2022 hanya diikuti 8 pemain, dimana setiap negara hanya memiliki kuota 2 pemain di setiap nomor pertandingan. Tiongkok ternyata memiliki 4 pemain di antara peringkat 1 s/d 12, masing-masing Chen Yu Fei (1), He Bingjiao (3), Han Yue (6), dan Wang Zhi Yi (9).  Mengingat jatahnya hanya 2 pemain dengan peringkat tertinggi maka jatah itu jadi milik Yu Fei dan Bingjiao.

Begitu pula dengan Thailand memiliki 4 pemain yang peringkatnya di atas Gregoria. Mereka masing-masing Ratchanok Intanon (7), Busanan Ongbamrungpan (8), Supanida Katethong (11), dan Pornpawee Chochuwong (12). Dua kuota itu otomatis jadi milik Intanon dan Busanan.

Dengan rontoknya 2 pemain asal Tiongkok dan 2 pemain asal Thailand, maka Gregoria naik ke posisi 9 atau cadangan pertama. Beruntung salah satu pemain yang berada di posisi 8 Besar mundur, maka otomatis sebagai cadangan pertama Gregoria mendapat prioritas pertama sebagai pengganti.

Kepastian ini setelah PP PBSI menerima surat undangan keikutsertaan dari BWF untuk Gregoria setelah satu dari delapan peserta di tunggal putri mengundurkan diri. Tetapi BWF belum mengungkap siapa pebulutangkis yang mundur tersebut.

Tampil di BWF World Tour Finals 2022 pun langsung disyukuri Gregoria. Apalagi ia menjadi pebulutangkis tunggal putri Indonesia pertama yang tampil di ajang bergengsi ini sejak pertama kali dikenalkan pada tahun 2008 dengan nama BWF Super Series Finals di Kinabalu, Malaysia. Event ini berubah nama menjadi BWF World Tour Finals sejak 2018.

"Puji Tuhan senang dan tidak menyangka saya bisa lolos. Setelah Australia Open 2022 posisi saya masih di nomor 13, tetapi karena peraturan ada di daftar tunggu nomor satu," ungkap Gregoria.

"Sekali lagi saya bersyukur bisa main di sana, tetapi saya tidak mau berpuas diri dulu. Pasalnya saya main karena menggantikan posisi pemain lain," lanjut Gregoria.

Disinggung mengenai waktu persiapan yang singkat, Gregoria mengaku akan memanfaatkan setiap waktu yang ada.

"Waktu persiapan memang mepet. Saya hanya punya waktu kurang dari dua minggu untuk latihan, tetapi saya akan memanfaatkan kesempatan dan waktu sebaik mungkin," kata Gregoria.

"Untuk target, pastinya mau yang terbaik di sini," katanya lagi.

Lolosnya Gregoria ke BWF World Tour Finals 2022 menambah wakil Merah-Putih menjadi enam wakil. Sebelumnya, Indonesia sudah terlebih dahulu meloloskan Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie (tunggal putra), Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan (ganda putra), dan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari (ganda campuran) di ajang yang menawarkan hadiah fantastis sebesar total US$1.500.000. (dar)