Hong Kong Open 2018: Kevin/Marcus Kembali Jadi Tumpuan Terakhir
Minggu, 18 Nov 2018 05:24:16
Majalahbulutangkis.com- Pasangan ganda putra terbaik Indonesia sekaligus nomor 1 dunia kembali menjadi tumpuan terakhir Merah Putih di ajang bulutangkis Hong Kong Open 2018 di Kowloon, Hong Kong.
Kevin/Marcus yang menempati unggulan teratas turnamen BWF Super 500 berhadiah total 400.000 dolar AS ini menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang lolos ke final. Tiket ke laga puncak diraih setelah di laga semifinal Sabtu malam (17/11) mengalahkan seniornya Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan dengan pertarungan tiga game dengan skor 21-14, 18-21, 21-9.
Pekan sebelumnya di ajang Fuzhou China Open 2018, Kevin/Marcus juga menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang mampu bertahan hingga ke final sekaligus merebut satu-satunya gelar bagi Merah Putih.
Di laga semifinal, Kevin/Marcus memegang kendali permainan di game pertama, sebaliknya Hendra/Ahsan masih belum panas dan banyak melakukan kesalahan sendiri. Di game kedua, Hendra/Ahsan mengunci permainan Kevin/Marcus dan terus membuat pasangan rangking satu dunia tersebut kesulitan.
Namun Kevin/Marcus kembali membalikkan keadaan di game ketiga. Hendra/Ahsan justru tampil menurun dan tidak dapat meredam serangan-serangan Kevin/Marcus.
"Hari ini kami main cukup baik di game pertama, di game kedua kami terlalu buru-buru ingin mematikan lawan dan mereka bisa melakukan block dengan baik, jadi kami harus ganti strategi lagi di game ketiga," kata Marcus.
"Mereka lebih siap dan mempercepat tempo permainan di game kedua. Waktu kami adu drive sudah ditunggu sama mereka," tambahnya.
"Di game ketiga, kami kurang tahan dengan serangan mereka. Sebetulnya kondisi kami sedang bagus, tapi kami tertekan dengan pola main mereka dan kami tidak bisa melewati itu. Kalau di game kedua kan kami bisa menyerang balik," ungkap Ahsan soal pertandingan.
Di babak final Minggu (18/11), Kevin/Marcus akan berhadapan dengan pasangan senior Takeshi Kamura/Keigo Sonoda dari Jepang. Catatan rekor pertemuan sementara diungguli Kevin/Marcus dengan skor 6-4.
Pasangan unggulan keempat ini di semifinal mengandaskan perlawanan pasangan Indonesia lainnya Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dua game langsung 24-22, 21-15.
"Kami harus konsentrasi dari awal permainan, karena lawan juga kuat, mereka pertahanannya rapat. Kami harus siap capek kalau melawan mereka," tutur Kevin.
Kubu Indonesia juga gagal menambah wakilnya di final ganda putri setelah pasangan andalan Greysia Polii/Apriyani Rahayu kembali dikalahkan pasangan terbaik Jepang, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota (Jepang) lewat laga tiga game 22-20, 9-21, 12-21 dalam durasi selama 105 menit. (MB-01)