Majalahbulutangkis.com- PB.Tangkas Jakarta meloloskan dua wakilnya di babak semifinal tunggal dewasa putra di ajang bulutangkis Djarum Sirnas Premier Jakarta Open 2019 di Gelanggang Remaja Jakarta Utara, Jakarta.

Dua andalan PB.Tangkas tersebut masing-masing Vicky Angga Saputra serta Fikri Ihsandi Hadmadi. Dua pemain yang sama-sama pernah menghuni Pelatnas PBSI ini sukses menyisihkan lawannya masing-masing di perempat final Kamis (15/8).

Vicky meski sempat dipaksa bertarung cukup ketat berhasil mengalahkan andalan PB.Mutiara Cardinal Bandung, Abdul Kadir Zailani dua game langsung 21-18, 24-22.

Lawannya di semifinal Jumat (16/8) adalah pemain asal Jepang, Inokuma Shintaro yang menang atas Riyanto Subagja (Pertamina Fastron) 21-19, 18-21, 21-17.

Sementara di laga lainnya Fikri yang sempat kalah telak di game pertama akhirnya mampu membalikkan keadaan untuk menyingkirkan pemain muda PB.Jaya Raya yang kini bermukim di Pelatnas PBSI, Karono 6-21, 21-19, 21-15.

Karono mengakui bila pengembalian shuttlecock dari Fikri cukup sulit untuk diprediksi dan diantisipasi. Meski menang mudah di game pertama, namun Karono tampil cukup kesulitan di game kedua dan ketiga.

 “Bola-bola colongannya bahaya. Dan memang saya sendiri kurang siap dengan itu. Tapi saya sudah berusaha tampil memberikan yang terbaik di pertandingan tadi,” ungkap Karono.

Dengan tersingkirnya Karono, maka habis pula wakil Pelatnas Pratama PBSI yang turun di nomor tunggal dewasa putra. Sebelumnya, Iqbal Aji Tri Pamungkas dan Alberto Alfin Yulianto juga harus lebih dulu tersisih di babak tiga.

“Pastinya sangat menyesal harus kalah di babak perempat final. Karena memang tinggal saya yang tersisa dari wakil Pelatnas. Dan sebetulnya saya juga pengen juara di sini. Sayang sekali,” kata Karono.

Gagal melangkah ke babak semifinal dan menunda harapannya untuk bisa merebut gelar juara di ajang Djarum Sirkuit Nasional Premier Li-ning Jakarta Open 2019 ini, Karono mengaku akan segera memperbaiki segala kekurangan yang dialaminya pada lagi kali ini.

“Evaluasinya, yang pasti saya harus lebih siap lagi kalau ketemu lawan seperti tadi. Dan bola-bola pengembalian saya juga harus lebih matang lagi. Saya berharap bisa tampil lebih baik lagi kedepannya,” tukas Karono. (MB-01)