Majalahbulutangkis.com- Tunggal putra andalan Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting harus melupakan ambisinya untuk merebut gelar pertamanya di ajang bulutangkis Denmark Open 2021 Super 1000 di Odense Sport Park, Odense, Denmark.

Ginting terpaksa tak bisa melanjutkan pertandingan saat berhadapan dengan pemain asal Prancis, Thomas Rouxel. Pertandingan baru berjalan dengan skor 4-1 di awal game pertama namun Ginting memutuskan untuk tidak meneruskan pertandingan akibat cedera pada pinggangnya.

"Sebenarnya sudah terasa agak sakit di pinggang waktu pertandingan final Piala Thomas. Dan kemarin ada jeda istirahat dua hari, sempat coba buat recovery tapi mungkin ga cukup cuma dengan dua hari. Jadi saya memutuskan buat menarik diri dari pertandingan Denmark Open," ungkap Ginting yang menempati unggulan kelima di turnamen berhadiah total 750.000 dolar AS ini.

"Ginting sakit bagian pinggang kalau ada gerakan rotasi. Sudah dicek dokter dan fisioterapi, ototnya overuse setelah dua turnamen kemarin," jelas Iwan Hermawan, Kasubid Pengembangan Sport Science/Pelatih Fisik PP PBSI.

Semula jika tidak ada halangan dan mampu mengatasi Rouxel, di putaran kedua Ginting sudah ditunggu pemain senior Indonesia, Tommy Sugiarto. Tunggal putra Indonesia yang menempuh jalur profesional ini sudah lebih dulu memastikan tiket ke babak kedua setelah mengalahkan Kantaphon Wangcharoen 21-14, 21-8. Dengan demikian di babak kedua Tommy akan menghadapi Rouxel.

Tiket babak kedua juga direbut andalan Indonesia lainnya Jonatan Christie. Unggulan keenam ini tampil meyakinkan untuk mengalahkan Prannoy HS (India) dua game langsung 21-18, 21-19.

Di babak kedua Jonatan sudah ditunggu Kanta Tsuneyama dari Jepang yang di babak pertama menyisihkan Heo Kwanghee dari Korea 21-23, 21-14, 21-18.

Sayangnya langkah Jonatan dan Tommy tak diikuti oleh satu tunggal putra Indonesia lainnya Shesar Hiren Rhustavito. Pemain peringkat 19 BWF ini kandas di awal laga setelah dikalahkan pemain peringkat 19 BWF asal Hongkong, Lee Cheuk Yiu dalam laga dua game 20-22, 15-21. (MB-01)