Majalahbulutangkis.com- Nyaris tanpa banyak sensasi dan promosi, PB.Mutiara Cardinal Bandung terus melahirkan bibit-bibit pebulutangkis berbakat. Semua itu memang tak lepas dari program pelatihan yang akurat serta diawali dengan penjaringan pemain yang dilakukan lewat program audisi.

Tanpa terasa, sudah kedelapan kalinya PB.Mutiara Cardinal menggelar audisi yang dimulai sejak 2010 silam. Seperti yang sudah-sudah audisi selalu dilakukan di awal tahun atau di bulan Januari. Khusus penyelenggaraan audisi tahun ini akan digelar pada tanggal  Januari dengan mengambil tempat di GOR Mutiara Cardinal di Jl.Babakan Cibeureum no.55, Bandung.

Menurut Umar Djaidi, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi Mutiara Cardinal, program audisi ini memang sengaja dilakukan dalam satu waktu yang telah ditentukan yakni di awal tahun.

"Sebelum ada audisi murid yang datang silih berganti. Sehingga para pelatih sering kali terganggu programnya karena harus menyeleksi murid baru yang datang setiap hari. Karena itulah kami putuskan untuk menyeleksi murid baru dengan waktu yang telah ditentukan," ujar Umar.

Tanpa disangka, meski tidak melakukan promosi besar-besaran ternyata calon murid yang datang ke Bandung jumlahnya melebihi 1000 orang. Karena itu proses seleksi biasanya memakan waktu hingga seminggu lamanya. Dengan begitu diharapkan akan diperoleh bibit-bibit pemain yang benar-benar berkualitas.

Setiap kali audisi PB.Mutiara Cardinal biasanya menerima antara 20 hingga 28 pemain. Jumlah tersebut menyesuaikan pula dengan ketersediaan sarana asrama di PB.Mutiara Cardinal. Yang menarik, mereka datang dari seluruh wilayah Indonesia. Ironisnya, metode pendaftaran audisi masih dilakukan secara manual yakni peserta langsung datang dan mendaftar di Bandung. Dengan kata lain, tidak ada pendaftaran secara online.

Lewat pembinaan yang dilakukan secara konsisten, PB.Mutiara Cardinal hingga saat ini telah menjadi penyumbang tetap pemain-pemain andal yang menjalani pelatihan lanjutan di Pelatnas PBSI Cipayung.

Pebulutangkis tunggal putri andalan Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung adalah salah satu atlet binaan PB.Mutiara Cardinal. Oktober tahun lalu Gregoria sukses naik podium juara di Kejuaraan Dunia Yunior 2017 di Yogyakarta. Selain itu juga ada nama-nama seperti Ricky Karanda Suwardi, Hanna Ramadini, Hera Desi Rachmawati, Firman Abdul Kholik, Vega Vio Nirwanda, Panji Ahmad Maulana, Nisak Puji Lestari, serta Tiara Rosalia Nuraidah.

"Yang pasti, kami akan selalu konsisten untuk menyuplai pemain-pemain ke Pelatnas PBSI," tegas Umar.

Bila berminat untuk bergabung bersama PB.Mutiara Cardinal Bandung, berikut tata cara yang harus diikuti para calon peserta audisi:
1.Audisi umum akan dilaksanakan pada tanggal 14 s/d 20 Januari 2018 di GOR PB Mutiara Cardinal, Jl. Babakan Cibeureum No 55, Bandung, Jawa Barat.
2.Seluruh peserta audisi harus hadir pada tanggal 13 Januari 2018, pukul 09.00 s/d 18.00 WIB untuk mengisi formulir pendaftaran.
3.Peserta audisi umum harus melampirkan copy bukti usia (Akte Kelahiran, Izasah TK, NISN, Kartu Keluarga, Raport SD).
4.Bukti usia yang asli harus diberikan pada saat audisi memasuki tahap kedua.
5.Audisi tahap pertama dilaksanakan tanggal 14 s/d 17 Januari 2018, seluruh biaya akomodasi menjadi tanggungan peserta audisi.
6.Audisi tahap kedua akan dilaksanakan tanggal 17 s/d 20 Januari 2018, dimana biaya akomodasi ditanggung PB Mutiara Cardinal.
7.Usia peserta audisi tertua kelahiran tahun 2003 dan termuda kelahiran tahun 2007.
8.Bagi peserta audisi yang dinyatakan lulus audisi akan diberikan Bea Siswa Pembinaan.
9.Hal-hal dirasa kurang jelas bisa menghubungi Mochammad Hanifah (0857-9450-1409) dan Jefri Pranalis (0817-628-655). (Daryadi)